teriak, berontak ..
ah ~ kata kata itu sudah berulang kali terngiang ditelingaku
apalagi setiap pagi mereka berkicau miris didalam sangkar
mungkin mereka tidak, bahkan tak mau tahu apa yang kami katakan
mungkin karena kami hanyalah burung-burung lemah yang hanya bisa meronta
dibalik jeruji kayu beranda rumah kalian.
lemah, tak berdaya ..
ingin sekali ku membuang jauh kata itu dan mengganti sesuatu yag lebih baik
tapi apa ? apa yang ingin kuubah, dan apa yang akan kulakukan
kami berfikir, kamipun menemukan apa yang ingin kami lakukan
Bebas ...
satu kata penuh arti di hidup kami
biarkan mereka menyesali kepergian kami
toh itu demi kebaikan ku dan kalian
yaaa ... kami ingin jadi burung burung yang bebas beterbangan dilangit
waduh puitis bener hihihi. btw mau vakum ya denger2? :p
BalasHapusini puisi laz -__-aa wkwkwk tumben bener isi postingannya :D
BalasHapuskak vina : vakumnya udah cukup aja kak :3
BalasHapusbeti : hadeeeh -___- . koe too to
hmm ayo lihat yang ada #ngaco hehe
BalasHapuseleuh puitisnyoo :))
BalasHapusjadi inget puisi tentang burung di buku cetak bhs indonesia kelas 2 SD -,-
*eheemsussie* ~(˘▽˘~)(~˘▽˘)~
BalasHapus